Ribuan masyarakat Indonesia di Kota Bandung turun ke jalan dalam sebuah aksi unjuk rasa sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina. Dalam aksi tersebut, para peserta membawa berbagai atribut, mulai dari bendera Palestina, spanduk, hingga poster bertuliskan pesan kemanusiaan. Suasana semakin menggelora dengan lantunan yel-yel yang menyerukan kebebasan bagi Palestina dan tuntutan agar dunia internasional bertindak lebih tegas menghentikan penderitaan rakyat di Gaza.
Salah satu tuntutan utama dalam aksi ini adalah desakan kepada Pemerintah Mesir untuk segera membuka pintu gerbang Rafah, jalur perbatasan penting yang menjadi satu-satunya akses masuk bagi bantuan kemanusiaan ke wilayah Gaza. Masyarakat menilai, tertahannya berbagai pasokan logistik di perbatasan telah memperparah kondisi warga Gaza yang saat ini menghadapi bencana kelaparan akut akibat blokade dan serangan yang berkepanjangan.
Gerakan massa ini digagas oleh Free Palestine Network, sebuah jaringan solidaritas yang berkomitmen memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina. Aksi di Bandung bukanlah kegiatan yang berdiri sendiri, melainkan bagian dari gelombang aksi nasional yang berlangsung serentak di berbagai kota besar di Indonesia. Dari Jakarta, Surabaya, hingga Makassar, suara rakyat Indonesia terus menggema, menyuarakan kepedulian dan menyerukan keadilan bagi bangsa Palestina.
Melalui aksi ini, masyarakat Indonesia ingin menegaskan bahwa perjuangan kemerdekaan Palestina bukan sekadar isu politik internasional, melainkan sebuah panggilan kemanusiaan. Solidaritas yang ditunjukkan ribuan orang di jalanan Bandung mencerminkan nurani bangsa yang menolak diam di tengah penderitaan sesama manusia.